Kandungan
Gizi dan Manfaat Labu Siam. Labu siam atau juga populer disebut dengan nama
manisa adalah buah dari tanaman yang merambat dengan cara berpegangan pada
media dengan sulur-sulurnya yang ulet. Tanaman ini membutuhkan media tumbuh
berupa tanah yang lembab dan basah, dan bisa tumbuh dengan sangat cepat. Buah
ini memiliki kulit yang tipis, berwarna hijau pucat dan memiliki beberapa alur
vertikal di permukaan kulitnya.
Selain
di Indonesia labu siam tumbuh hampir di seluruh wilayah Afrika dan Asia, berwarna
hijau cerah, dagingnya empuk berwarna putih, buahnya berbentuk lonjong
memanjang, sedikit bergetah. Tumbuh menjulur di permukaan tanah dan bisa
merambat.
Ada
petani yang menanam labu siam dengan hanya diletakkan begitu saja pada
permukaan tanah. Tetapi untuk mendapatkan labu berkualitas sebaiknya labu siam
tumbuh menggantung dengan bebas. Ukuran buah labu siam bermacam-macam, ada yang
sangat besar, sedang seukuran genggaman tangan hingga kecil.
Kandungan
labu siam
Labu
siam harganya cukup murah jika harus dibandingkan dengan manfaatnya. Mungkin
karena proses penanamannya yang cukup mudah sehingga hasilnya melimpah.
Buah
atau sayur labu siam mengandung banyak air sehingga memiliki kandungan mineral
yang baik. Belum lagi vitamin C, niasin atau B3 dan fosfor yang
sangat baik bagi daya tahan tubuh dan tulang.
Tak
hanya itu, dari zat besi hingga tembaga juga terdapat dengan lengkap di dalam
daging buah labu siam. Karena teksturnya yang lembut, labu siam banyak disukai
masyarakat sebagai isi sayuran lodeh atau tumis.
Manfaat
labu siam
Seperti
yang saya sebutkan diatas, labu siam banyak dimanfaatkan sebagai bahan masakan
yang sudah tidak asing dimana-mana. Penggunaannya yang lumrah ini tak
beriringan dengan pengetahuan masyarakat terhadap manfaatnya bagi tubuh.
Bagi
penderita kolesterol berlebih tak perlu ragu-ragu untuk mengkonsumsi labu siam.
Labu siam memiliki kandungan kalori yang minimal, ditambah dengan kandungan
serat dan vitamin C sebagai antioksidan dapat menjaga jumlah kolesterol
seseorang tetap dalam kadar yang normal.
Labu
siam dapat menjadi diuretik alami yang dapat mengontrol keseimbangan cairan
dalam tubuh serta menjaga tekanan darah tetap dalam batas normal. Cocok sebagai
diet orang yang mempunyai permasalahan pada ginjal.
Untuk
ibu hamil, sangat disarankan mengkonsumsi kukusan labu siam secara teratur
karena kandungan asam folat yang sangat tinggi. Asam folat adalah zat gizi yang
dapat mencegah risiko terjadinya kecacatan pada janin serta baik untuk
perkembangan fungsi otak janin. Selain mendapatkan asam folat dari susu hamil,
ada baiknya juga bila ditambah dengan asam folat nabati yang didapat dari labu
siam.
Yang lebih mencengangkan,
labu siam juga mengandung flavonoid sebagai antioksidan. Bayangkan,
disamping kadar vitamin C yang tinggi ditambah juga dengan flavonoid,
tentunya akan menjadi gabungan antioksidan yang sangat baik. Banyak peneliti
mempelajari dan menemukan bahwa labu siam merupakan salah satu anti kanker yang
wajib dikonsumsi.
Sumber
: alamtani.com
Salam.
Semoga
bermanfaat.