Gao
Meiyun itulah namanya, nenek yang kini usianya sudah 70
tahun tapi masih menjadi seorang pengantar air mineral galon.
Gao Mieyun seorang wanita renta yang usianya sudah 70 tahun yang tinggal di Distrik Shijingshan Beijing dengan berat badan 37,5 Kg masih bekerja sebagai seorang pengantar air untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Gao Meiyun sejak 2006 bekerja sepanjang hari mulai pukul 06.00 hingga jam 22.00. Setiap hari ia mengantar sekitar seratus galon air minum ukuran 20 kg ke berbagai apartemen dan banyak perkantoran di Beijing bagian Barat. Hal ini diberitakan oleh salah satu artikel di China Foto Press.
Gao Meiyun yang sudah hidup sebagai janda tinggal bersama dengan anaknya yang lumpuh dan cucu yang cacat mental. Cucunya mengalami kecelakaan lalu lintas pada tahun 2008, kedua kakinya harus dioperasi. Gao Meiyun harus berhutang kepada orang-orang di sekitarnya untuk membayar biaya pengobatan cucunya tersebut. Namun, hutang yang sudah sedemikian banyak masih kurang untuk menyelesaikan pembayaran pengobatan anaknya.
Mungkin sobat-sobat sudah pada tahu cerita Gao
Meiyun seorang nenek pengantar air mineral galon, dan sudah banyak
diposting oleh blogger-blogger lain. Saya sangat terharu setelah membaca
artikel ini dan ingin share lagi yang mana mungkin buat sobat-sobat belum
sempat membaca tentang kisah ini
Gao Mieyun seorang wanita renta yang usianya sudah 70 tahun yang tinggal di Distrik Shijingshan Beijing dengan berat badan 37,5 Kg masih bekerja sebagai seorang pengantar air untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Gao Meiyun sejak 2006 bekerja sepanjang hari mulai pukul 06.00 hingga jam 22.00. Setiap hari ia mengantar sekitar seratus galon air minum ukuran 20 kg ke berbagai apartemen dan banyak perkantoran di Beijing bagian Barat. Hal ini diberitakan oleh salah satu artikel di China Foto Press.
Gao Meiyun yang sudah hidup sebagai janda tinggal bersama dengan anaknya yang lumpuh dan cucu yang cacat mental. Cucunya mengalami kecelakaan lalu lintas pada tahun 2008, kedua kakinya harus dioperasi. Gao Meiyun harus berhutang kepada orang-orang di sekitarnya untuk membayar biaya pengobatan cucunya tersebut. Namun, hutang yang sudah sedemikian banyak masih kurang untuk menyelesaikan pembayaran pengobatan anaknya.
Tertatih-tatih ia menaiki satu
persatu anak tangga menuju ke tempat pemesannya. Ia juga mengatakan bahwa
keluarganya adalah motivasi untuk melanjutkan pekerjaan beratnya. Gao Meiyun
yakin bahwa suatu ketika anaknya akan menggantikan usahanya. Namun kenyataan,
anaknya tidak mampu melakukan hal itu karena masalah kesehatan yang ia derita. Gao
Meiyun sendiri sekarang mengalami gangguan kesehatan. Ia menderita batuk yang
cukup parah. Tubuhnya juga menjadi bongkok karena bertahun-tahun mengangkat
ratusan botol air mineral yang sedemikian berat.
Apakah
hikmah yang dapat dipetik dari kisah nyata ini?
Pertama adalah
rasa syukur dengan kondisi hidup kita saat ini, masih banyak orang diluar sana
yang lebih susah hidupnya dari pada kita. Kedua
adalah seseorang hendaknya memiliki kemampuan menerima kenyataan sebagaimana
adanya. Jangan mengeluh pada segala kesulitan yang dihadapi. Segala cara harus
diupayakan agar semangat hidup selalu berkobar. Ubah pola pikir agar menjadi
lebih positif. Jalani kehidupan dengan kesadaran setiap saat. Kebahagiaan dalam
batin akan dapat dirasakan.
Inilah
kisah pilu Gao Mieyun sebagai seorang pengantar air galon mineral,
walaupun tidak semua cerita saya tulis disini, mudah-mudahan bisa menjadi
gambaran dan motivasi buat kita semua.
loading...
Post a Comment
Jangan lupa komentarnya dan juga kritik dan sarannya....!!